Hilangnya Rasa Menghargai perbedaan

Di zaman now ini gue banyak sekali melihat dan memperhatikan begitu banyaknya konflik bahkan perpecahan di mana - mana hanya karena berbedanya suatu keyakinan dan pilihan antara satu dengan yang lainnya, dan masalah ini sudah menjadi makanan sehari - sehari di masyarakat, di semua lini lingkungan kehidupan semuanya terjadi konflik dan perpecahan dari lingkup terkecil saja lingkungan kelurga sering kali terjadi konflik dan masalah yang berujung perpecahan, dan setelah gue amati lebih dalam ternyata sumbernya dari hilangnya rasa menghargai antara satu dengan yang lainnya hilangnya sifat dan rasa menghargai pilihan yang berbeda serta keyakinan yang berbeda.

Gue akhirnya sedikit memahami kenapa di media sosial di zaman now ini sering kali terjadi banyak konflik dan masalah bahkan sekarang sudah keluar pepatah baru di zaman now ini  " jempolmu harimau mu " karena apa yang di tulis di media sosial pasti berujung pada konflik dan masalah dan itu sering kali terjadi, dan semua itu ternyata sumbernya hanya satu sudah hilangnya rasa menghargai di kehidupan ini, jika manusia di dalam dirinya sudah kehilangan rasa menghargai maka jangan pernah berharap di kehidupannya menemukan kedamaian sudah pasti di setiap kehidupannya akan menemukan konflik dan masalah.

Di tulisan blog ini gue coba mengajak semua orang yang membaca blog ini untuk merenung sejenak berfikir sejenak apakah masih ada di dalam diri kita ini rasa menghargai, jika masih ada berarti kita akan bisa menemukan kedamaian di kehidupan kita tapi jika rasa menghargai di dalam diri kita sudah tidak ada rasa menghargai jangan pernah bermimpi akan menemukan kedamaian di kehidupan ini.

Setiap ajaran agama apapun gue yakin mengajak umatnya untuk saling menghargai satu sama lain, mengajak umatnya untuk menumbuhkan rasa menghargai karena rasa menghargai adalah kunci dari kedamaian, tidak akan pernah rukun sebuah keluarga jika didalam kelurga tersebut sudah tidak ada rasa menghargai, tidak akan damai sebuah negara jika masyarakat didalamnya tidak mempunyai rasa menghargai, Indonesia bisa lebur menjadi satu kesatuan karena adanya rasa saling menghargai berbedaan, dan rasa menghargai inilah yang sudah mulai sirna di masyarakat zaman now ini.