Tahun Politik

Tahun 2018 ini di Indonesia banyak yang bilang sebagai tahun politik karena di tahun 2019 adalah dimana tahun akan adanya pesta demokrasi akan ada pemilu presiden dan di bulan agustus kemarin sudah terpilih dua kandidat calon presiden yaitu Jokowi vs Prabowo, jika calon presiden sudah terpilih dan yang akan bertarung di 2019 nanti dua calon ini maka yang akan terjadi secara otomatis di masyarakat terbagi menjadi dua kubu karena yang akan maju di ajang pilpres 2019 hanya dua calon ini.

Memang tahun 2019 masih beberapa bulan lagi tapi nuansa persaingan antar dua kubu semakin terlihat jelas, semua pembicaraan saat ini banyak tertuju ke pilpres 2019 karena dua kandidat ini juga pernah bertemu di pilpres 2014 yang pada saat itu di menangkan oleh Jokowi, di 2019 pertarungan kembali terjadi calon presiden yang sama tapi beda di calon wakil presidennya, sehingga pada saat penentuan siapa bakal calon wakil presiden di kubu masing ini menjadi isu yang sangat hangat karena banyak nama - nama yang bermunculan dan pada akhirnya kedua kubu secara final menentukan siapa calon wakil presidennya, Jokowi dengan KH Ma'aruf Amien dan Prabowo dengan Sandiaga Uno, dan isu tentang siapa bakal jadi pendamping calon presiden di dua kubu telah selesai, tapi nuansa politik dari dua kubu tidak selesai sampai di sini karena nuansa persaingan akan terus berlanjut sampai terpilihnya presiden di tahun 2019.

Gue sebagai masyarakat awam hanya bisa mengamati saja keadaan suhu politik di Indonesia saat ini, karena menurut gue dua kandidat ini sama - sama baik dan berkualitas jadi siapapun yang akan terpilih di 2019 nanti gue yakin itu yang terbaik, gue hanya berharap untuk pilpres 2019 ini Indonesia tetap aman karena gue yakin masyarakat juga semakin cerdas dalam memilih, dan gue juga berharap untuk masyarakat awam yang seperti gue untuk cukup melihat saja dan mencoba untuk selalu bersikap bijak menghadapi segala isu - isu politik di Indonesia saat ini dan jangan pernah untuk terpancing, karena menurut gue ini sebuah pertarungan politik di pesta demokrasi jika ada terjadi selisih pendapat, argumen, pola pikir dan sudut pandang itu hal yang wajar karena gue yakin dua kubu calon presiden ini pasti mempunyai konsep yang beda untuk Indonesia dan gue yakin masing - masing konsep dari dua kubu ini pasti baik untuk kemajuan Indonesia nantinya, jadi sudah saatnya gue kira masyarakat awam di indonesia ini untuk bijak memandang pesta demokrasi ini karena di dalam sebuah pesta itu logisnya bernuansa damai dan membahagiakan bukan bernuansa permusuhan dan perpecahan.

Jadi gue harap untuk semua masyarakat awam seperti gue ini, yakin saja dengan dua calon ini yakin saja jika jokowi ini baik dan sebaliknya yakin saja prabowo itu baik dan siapapun yang akan terpilih di 2019 nanti yakini saja itulah yang terbaik, salam damai dan bahagia untuk indonesia tercinta kita.